Di tengah semakin berkembangnya dunia pemasaran digital, banyak pebisnis yang menjadikan digital agency sebagai partner mereka, untuk meningkatkan penjualan, branding, hingga visibilitas online. 

Namun sayangnya, tidak semua agensi ini sudah benar-benar profesional dan kredibel di bidangnya. Bahkan sudah mulai banyak bermunculan agensi digital bodong, yang hanya mencari keuntungan saja, tanpa memberikan hasil nyata kepada para kliennya. 

Untuk itu, Anda wajib waspada kalau mau memilih digital agensi ini. Supaya Anda tidak salah dalam memilih partner bisnis, maka bisa membaca artikel ini sampai selesai. 

Ciri-Ciri Digital Agency Bodong 

Agar tidak salah pilih, berikut adalah beberapa ciri-ciri digital agency bodong, yang harus Anda waspadai. 

1. Tidak Memiliki Portofolio yang Jelas

Ketidakjelasan portofolio bisa menjadi salah satu tanda paling mencolok dari sebuah agensi digital bodong. Sebab agensi yang sudah benar-benar profesional, biasanya akan menampilkan hasil kerja mereka, melalui kampanye yang sudah dilakukan, para klien yang sudah mereka tangani, dan lain sebagainya.  

2. Janji Manis dan Cenderung Berlebihan

Jika Anda menemukan digital agency yang menawarkan janji manis seperti

• “Dijamin viral dalam 3 hari!” 
• “Dalam seminggu, Website Anda pasti langsung naik ranking 1 Google” 

Harap waspada! Hati-hati kalau Anda menemukan digital agensi yang menawarkan janji manis seperti diatas. Karena sejatinya, strategi pemasaran digital yang berhasil biasanya akan membutuhkan proses, strategi yang matang, serta konsistensi. 

3. Minim Reputasi Online 

Untuk mengecek agensi yang benar-benar profesional, juga bisa Anda lakukan dengan melacak keberadaan mereka di ranah online. Yang dimana agensi profesional, biasanya akan memiliki website resmi, media sosial yang interaktif, dan juga testimoni yang kribel dari para kliennya. Sementara itu, agensi bodong biasanya akan minim sekali keberadaannya di jejak digital. Kalaupun ada sedikit, besar kemungkinan juga itu adalah testimoni palsu, atau yang hanya dibuat-buat dengan bahasa yang kurang lumrah. 

4. Struktur Tim yang Tidak Jelas

Agensi digital yang bisa dipercaya, biasanya akan memiliki struktur tim dan perananan yang lebih jelas. Mulai dari ads specialist, marketing strategist, content creator, dan masih banyak lagi yang lainnya. Sebaliknya, agency bodong biasanya terdiri dari tim kecil, yang mengklaim bisa menangani semuanya tanpa bisa memberikan bukti yang jelas.  

5. Tidak Transparan dalam Segi Biaya dan Laporan

Agensi digital professional biasanya akan menjelaskan rincian biaya yang jelas, serta mampu memberikan laporan berkala mengenai performa kampanye yang sudah dilakukan. Sementara itu, agensi bodong hanya berfokus meminta tambahan biaya tanpa memberikan hasil nyata, dan selalu enggan memberikan laporan mengenai performa hasil kampanye. 

6. Fokus Menjual, Bukannya Memberikan Solusi

Agensi yang terlalu sibuk menawarkan paket harga kerjasama tanpa mendengarkan dulu kebutuhan Anda, bisa jadi itu adalah agensi bodong. Sebab agensi yang profesional, biasanya akan melakukan analisa bisnis Anda lebih dulu, menanyakan target market, tujuan bisnis Anda, dan lain sebagainya. 

Nah, seperti itulah kiranya ciri-ciri dari digital agency bodong yang harus Anda waspadai. Jika sudah menemukan agensi dengan gerak-gerik seperti diatas, sebaiknya Anda lekas cari agensi yang sudah banyak dipercaya, seperti IDEOWORKS salah satunya. 

Berbekal pengalaman dan tim yang profesional, sudah banyak klien mereka dari mulai pebisnis UMKM hingga skala besar, yang sudah merasakan manfaat nyata dari hasil kerjasama yang sudah terjalin.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai agensi digital yang satu ini, Anda bisa kunjungi saja website resminya IDEOWORKS, sekarang juga!